ISNU_Ponorogo

Trajectory Visi Kemanusiaan Sarjana NU

Buku “Trajectory Visi Kemanusiaan Sarjana NU” merupakan kumpulan pemikiran dan gagasan yang disusun oleh berbagai tokoh Nahdlatul Ulama (NU). Baik akademisi maupun aktivis, yang membahas peran dan visi kemanusiaan dari perspektif para sarjana NU. Buku ini menggarisbawahi bagaimana para intelektual NU berperan aktif dalam menyuarakan keadilan sosial, toleransi, dan kesejahteraan umat. Baik di Indonesia maupun di kancah global. Buku ini juga menekankan pentingnya peran NU dalam mengawal prinsip-prinsip Islam yang moderat di tengah tantangan modernitas dan globalisasi.

Beberapa poin utama dalam buku ini adalah:

  1. Peran NU dalam Isu Kemanusiaan dan Sosial Buku ini mengupas bagaimana Nahdlatul Ulama, melalui sarjananya, aktif dalam menyikapi isu-isu kemanusiaan. Salah satu yang menjadi fokus adalah bagaimana NU merespons masalah ketidakadilan sosial, kemiskinan, dan ketimpangan. NU dipandang sebagai organisasi yang mengedepankan pendekatan berbasis kemanusiaan dalam menghadapi persoalan tersebut, dengan dasar ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
  2. Pendidikan sebagai Pilar Pemberdayaan Salah satu visi penting yang disampaikan adalah pentingnya pendidikan bagi generasi muda NU. Buku ini menekankan bahwa pendidikan harus menjadi jalan utama dalam pemberdayaan umat. Para sarjana NU didorong untuk tidak hanya menguasai ilmu agama. Tetapi juga ilmu pengetahuan modern agar dapat berperan aktif dalam memecahkan berbagai permasalahan sosial.
  3. Islam Moderat dan Toleransi Buku ini menggarisbawahi peran NU sebagai benteng Islam moderat, yang selalu menjaga keseimbangan antara tradisi dan modernitas. Para sarjana NU memiliki visi untuk terus memperkuat nilai-nilai toleransi, kerukunan antarumat beragama, dan menjaga persatuan di tengah kemajemukan Indonesia.
  4. Keadilan dan Kesetaraan Gender Isu kesetaraan gender juga menjadi perhatian dalam buku ini. Ada pandangan yang diungkapkan oleh para penulis tentang pentingnya peran perempuan dalam pembangunan. Juga komitmen NU untuk mendukung hak-hak perempuan dalam berbagai sektor kehidupan, baik pendidikan, politik, ekonomi, maupun sosial.
  5. Globalisasi dan Tantangan Umat Islam Buku ini juga membahas tantangan yang dihadapi oleh umat Islam, khususnya warga NU, di era globalisasi. Globalisasi di satu sisi membuka peluang untuk kemajuan. Tetapi juga membawa tantangan berupa arus ideologi radikal dan materialisme. Dalam konteks ini, NU diharapkan dapat menjadi penyeimbang dengan terus mempromosikan Islam yang damai, inklusif, dan relevan dengan perkembangan zaman.

Struktur dan Pendekatan Buku

Buku ini disusun dalam beberapa bagian yang membahas berbagai isu kemanusiaan dari sudut pandang yang berbeda. Namun semuanya berakar pada prinsip ajaran Islam yang humanis dan moderat. Buku ini banyak mengutip pengalaman, analisis, dan refleksi dari berbagai pemikir dan sarjana NU. Menjadikannya kaya akan perspektif. Bahasanya relatif mudah dicerna, sehingga bisa diakses oleh kalangan luas. Tidak hanya akademisi tetapi juga masyarakat umum yang ingin memahami lebih dalam tentang peran NU dalam konteks kemanusiaan.

Kesimpulan

“Trajectory Visi Kemanusiaan Sarjana NU” adalah buku yang penting bagi siapa saja yang ingin memahami lebih dalam peran intelektual NU dalam membangun visi kemanusiaan yang berkelanjutan. Buku ini menegaskan kembali komitmen NU dalam memperjuangkan nilai-nilai keadilan sosial, toleransi, dan kesetaraan, serta menyuguhkan perspektif tentang bagaimana sarjana NU dapat mengambil peran aktif dalam menjawab tantangan zaman.

download:Trajectory Visi Kemanusiaan sarjana NU.pdf.

Facebook
Twitter
LinkedIn